Rutan Balikpapan Ikuti Zoom Penguatan Kehumasan yang Diselenggarakan oleh Humas Ditjenpas

Balikpapan, 9 Oktober 2024 – Jajaran Humas Rutan Balikpapan berpartisipasi dalam sesi Zoom Penguatan Kehumasan yang digelar oleh Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran kehumasan di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Indonesia melalui strategi komunikasi yang efektif.

Tim Humas Rutan Balikpapan hadir aktif untuk menerima berbagai materi penting yang disampaikan. Topik utama dalam kegiatan ini mencakup penyebaran berita, manajemen komunikasi krisis, dan pemanfaatan platform digital guna membangun citra positif Pemasyarakatan.

Baca juga: Hadiri Puncak Peringatan HPN 2023, Presiden Joko Widodo: Media Arus Utama Harus Mampu Pertahankan Kebenaran

Berikut poin-poin penting yang disampaikan:

Baca juga: Ayo Pasang Patok Tanahmu!

• Strategi penyebaran berita berulang melalui jejaring media dan mitra kerja sama agar informasi dapat tersebar luas secara berkelanjutan.

• Kolaborasi antar instansi menjadi aspek penting dalam penguatan kehumasan, baik secara internal maupun eksternal, guna meningkatkan transparansi dan partisipasi publik.

• Manajemen komunikasi krisis, yang memandu langkah-langkah dalam menghadapi situasi krisis, termasuk membentuk tim komunikasi krisis dan merespons berita negatif secara cepat dan tepat.

Dalam sesi ini, juga ditekankan pentingnya memanfaatkan produk digital serta platform media sosial seperti Instagram Ditjenpas dan PasTV untuk menyebarluaskan informasi dan konten positif seputar Pemasyarakatan.

Agus Salim menyatakan, "Melalui pelatihan ini, kami di Rutan Balikpapan berkomitmen untuk terus memperkuat strategi kehumasan, demi meningkatkan transparansi dan kepercayaan publik terhadap pelayanan kami."

Baca juga: Kemendagri Dorong Komitmen Daerah Melalui Rencana Aksi PPSI 2023-2025

Dengan mengikuti kegiatan ini, Rutan Balikpapan diharapkan dapat lebih aktif dalam menyebarluaskan berita positif serta meningkatkan keterlibatan publik dalam mendukung sistem Pemasyarakatan di Indonesia.